Jika dibandingkan saham, reksa dana atau Bitcoin, emas adalah instrumen investasi yang lebih familiar di tengah-tengah masyarakat. Sebagai investor pemula, kamu pasti lebih memilih instrumen yang memberikan keamanan tinggi.
Emas sudah sejak lama dianggap sebagai salah satu investasi yang paling aman dan stabil. Bagi pemula, investasi emas bisa menjadi pilihan yang menarik dan menguntungkan jika dilakukan dengan benar.
Artikel ini akan mengedukasi kamu tentang investasi emas, memberikan tips untuk memaksimalkan hasil, serta mengklarifikasi beberapa kesalahpahaman umum yang mungkin kamu tahu tentang investasi emas.
Apa Itu Investasi Emas?
Investasi emas adalah proses membeli emas dalam berbagai bentuk, seperti perhiasan, koin, batangan, atau melalui produk investasi digital, dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan di masa depan.
Nilai emas cenderung stabil dan bahkan meningkat seiring waktu, menjadikannya aset yang aman terutama saat kondisi ekonomi tidak pasti.
Mengapa Berinvestasi di Emas?
Sejak kakek nenek kita dahulu, emas menjadi pilihan buat pegangan mereka. Jika memiliki uang lebih, mereka memutuskan untuk membeli emas dan menyimpannya.
Sebagai investor pemula, kamu harus tahu mengapa investasi emas bisa jadi ide terbaik. Yaitu sebagai berikut:
1. Perlindungan Terhadap Inflasi
Inflasi adalah penurunan nilai uang yang terjadi dari tahun ke tahun. Gampangnya begini, jika dahulu harga mie instan Rp. 2.500 per bungkus sekarang menjadi Rp. 4.000 per bungkus.
Nah, emas adalah aset yang tahan terhadap inflasi. Ketika nilai mata uang turun, harga emas biasanya naik.
2. Likuiditas Tinggi
Alasan berikutnya kenapa investasi pemas disarankan adalah karena mudah dijual kapan saja dengan harga pasar yang berlaku.
3. Diversifikasi Portofolio
Menambah emas ke dalam portofolio investasi kamu bisa membantu mengurangi risiko kerugian secara keseluruhan. Sebab, emas sering kali bergerak berlawanan arah dengan aset lain seperti saham dan obligasi.
Jenis-Jenis Investasi Emas
Seiring dengan berkembangnya zaman, investasi emas sekarang ini terdiri dari beberapa macam. Pemula harus memahaminya sehingga bisa menentukan pilihan yang tepat, yaitu sebagai berikut:
1. Emas Fisik
Membeli emas dalam bentuk batangan atau koin adalah cara paling tradisional dan langsung untuk berinvestasi emas.
2. Emas Perhiasan
Selain sebagai investasi, perhiasan emas juga bisa dipakai sehari-hari. Inilah yang paling umum dilakukan oleh orang tua zaman dahulu.
3. Emas Digital
Kini kamu bisa membeli emas secara online melalui platform digital. Sehingga, tidak perlu menyimpan emas fisik dan meminimalisir pencurian.
Platform membeli emas digital menawarkan kemudahan dan keamanan yang baik.
4. Reksadana Emas
Investasi ini dilakukan melalui produk reksadana yang mengalokasikan dana ke berbagai aset emas.
5. ETF Emas
Exchange Traded Fund (ETF) emas adalah produk yang diperdagangkan di bursa dan memberikan eksposur ke harga emas.
Tips Memaksimalkan Hasil Investasi Emas
Agar investasi emas yang kamu lakukan bisa menghasilkan keuntungan sesuai harapan, maka ada beberapa langkah penting untuk dilakukan. Yaitu seperti dibawah:
1. Beli Saat Harga Rendah
Perhatikan tren harga emas dan coba beli saat harga sedang turun untuk mendapatkan keuntungan maksimal saat harga naik.
2. Investasi Berkala
Alih-alih membeli emas dalam jumlah besar sekaligus, pertimbangkan untuk berinvestasi secara berkala. Ini membantu mengurangi risiko pembelian di harga puncak.
3. Simpan dengan Aman
Jika kamu membeli emas fisik, pastikan menyimpannya di tempat yang aman seperti brankas atau menggunakan jasa penyimpanan emas terpercaya.
4. Diversifikasi
Jangan menaruh semua uang kamu di emas. Diversifikasi portofolio kamu dengan berbagai aset lain untuk mengurangi risiko kerugian.
5. Pahami Biaya
Khusus untuk emas fisik, pertimbangkan biaya penyimpanan dan asuransi. Sedangkan produk digital, perhatikan biaya administrasi dan lainnya.
Kesalahpahaman Umum tentang Investasi Emas
Jika berbicara tentang investasi emas pemula, maka ada beberapa kesalahpahaman yang beredar di tengah-tengah masyarakat. Kamu harus memahaminya, supaya tidak salah mengambil keputusan.
1. Emas Selalu Memberikan Keuntungan Besar dalam Jangka Pendek
Penting dipahami oleh pemula bahwa harga emas itu relatif stabil dan aman, bukan fluktuatif seperti saham atau kripto.
Investasi emas lebih cocok untuk tujuan jangka panjang.
2. Emas Perhiasan adalah Investasi yang Baik
Meskipun memiliki nilai, emas perhiasan sering kali dikenakan biaya pembuatan yang tinggi dan nilai jualnya tidak sebanding dengan emas batangan atau koin.
3. Emas Digital Lebih Berisiko
Banyak yang berpikir emas digital lebih berisiko, tetapi dengan memilih platform yang terpercaya, emas digital bisa menjadi pilihan yang aman dan praktis.
Langkah-Langkah Memulai Investasi Emas
Jangan buru-buru investasi emas apabila belum mengetahui beberapa poin penting dibawah ini:
1. Tentukan Tujuan Investasi
Apakah kamu berinvestasi untuk melindungi nilai uang dari inflasi, untuk dana darurat, atau untuk tujuan jangka panjang lainnya?
2. Pilih Jenis Emas
Tentukan apakah kamu ingin berinvestasi dalam bentuk emas fisik, perhiasan, atau produk digital.
3. Riset dan Pilih Platform atau Toko Emas
Jika membeli emas fisik, pilih toko emas yang terpercaya. Untuk emas digital, pilih platform yang memiliki reputasi baik dan keamanan tinggi.
4. Beli dan Simpan dengan Aman
Setelah membeli, simpan emas kamu di tempat yang aman dan pertimbangkan untuk mengasuransikannya.
5. Pantau dan Evaluasi
Sebagai seorang investor, kamu harus memantau harga emas secara rutin dan evaluasi portofolio investasi kamu untuk memastikan sudah berada di jalur yang benar menuju tujuan investasimu.
Dengan memahami dasar-dasar investasi emas dan mengikuti tips yang diberikan, kamu bisa memaksimalkan hasil investasi dan melindungi kekayaan kamu dari inflasi sekaligus ketidakpastian ekonomi.
Semoga artikel ini membantu kamu memulai investasi emas dengan percaya diri dan pengetahuan yang cukup!
Tidak ada komentar: