7 Tips Memilih Manajer Investasi Yang Tepat Agar Untung Maksimal

Investasi reksa dana yang dipilih oleh investor sangat bergantung pada manajer investasi (MI). Dalam pengelolaan reksa dana, manajer investasi memiliki peran penting dalam menentukan kinerja dan perkembangan dana yang diinvestasikan.


Tips memilih manajer investasi


Oleh karena itu, mengetahui tips memilih manajer investasi penting bagi setiap orang. Jangan sampai uang yang Anda sisihkan dibawa kabur oleh pihak tidak bertanggungjawab. 


Manajer investasi bertugas untuk membuat keputusan strategis terkait pembelian dan penjualan aset, seperti deposito, obligasi, saham, dan surat berharga lainnya.

Dengan memahami tips memilih manajer investasi yang tepat, Anda bisa mendapatkan hasil yang lebih optimal.


Apa Itu Manajer Investasi dan Siapa yang Bisa Menjadi Manajer Investasi?


Manajer investasi adalah pihak yang bertugas mengelola portofolio efek untuk para nasabah, kecuali untuk perusahaan asuransi, dana pensiun, dan bank yang menjalankan pengelolaan portofolio sendiri sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.


Hanya perusahaan efek yang telah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang dapat beroperasi sebagai manajer investasi. Dengan izin ini, mereka berhak menjalankan kegiatan pengelolaan investasi bagi para investor.


Mengapa Peran Manajer Investasi Sangat Krusial?


Manajer investasi memegang peran penting dalam pengelolaan dana investasi. Keahlian dan pengalaman mereka sangat mempengaruhi kinerja serta pertumbuhan dana yang diinvestasikan oleh para investor.


Dengan mempertimbangkan berbagai faktor, manajer investasi memilih instrumen investasi seperti obligasi, saham, atau instrumen pasar uang untuk dimasukkan ke dalam portofolio reksa dana. 

Kesuksesan reksa dana sangat bergantung pada kemampuan manajer investasi dalam mengelola dan mengoptimalkan portofolio tersebut.


Tips Memilih Manajer Investasi yang Tepat


Cara memilih investasi yang benar


Mengingat perannya yang penting terhadap perkembangan dana milikmu, jangan sampai salah dan memilih manajer investasi secara sembarangan. 


Berikut enam tips penting untuk membantumu memilih manajer investasi yang profesional dan bisa dipercaya:


1. Pastikan Legalitas dan Izin dari OJK

Pastikan manajer investasi yang kamu pilih memiliki izin usaha resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Kamu bisa mengecek daftar manajer investasi berizin di situs resmi OJK di www.reksadana.ojk.go.id.


2. Periksa Pengalaman dan Rekam Jejak (Track Record) Manajer Investasi

Tinjau pengalaman dan rekam jejak manajer investasi yang ingin kamu pilih. Kamu bisa mendapatkan informasi ini dari prospektus dan fund fact sheet reksa dana yang mereka kelola.

3. Lihat Kinerja Manajer Investasi di Masa Lalu

Cari tahu bagaimana kinerja reksa dana yang dikelola oleh manajer investasi tersebut selama ini. Kamu bisa memeriksa informasi ini melalui fund fact sheet reksa dana, yang biasanya tersedia di situs web manajer investasi atau penyedia reksa dana.


4. Periksa Jumlah Dana yang Dikelola

Jumlah dana yang dikelola oleh manajer investasi bisa menjadi pertimbangan penting. Semakin besar dana yang dikelola, biasanya menandakan bahwa banyak investor yang percaya pada kemampuan manajer investasi tersebut.


5. Cek Biaya yang Dikenakan

Pastikan kamu memahami biaya yang akan dikenakan saat berinvestasi. Biaya ini bisa berupa biaya pembelian, penjualan, atau biaya pengelolaan. 

Informasi tentang biaya secara mendetail bisa ditemukan dalam prospektus dan fund fact sheet reksa dana yang akan kamu pilih.


6. Jangan Terbuai Janji Imbal Hasil

Penting untuk diketahui bahwa manajer investasi tidak diperbolehkan menjanjikan imbal hasil tertentu dari reksa dana.


Jika ada manajer investasi yang menjanjikan jumlah pengembalian dana dengan nominal tertentu, sebaiknya dihindari saja. Sebab, manajer investasi profesional tidak melakukan hal tersebut. 

Reksa dana sendiri adalah wadah yang menghimpun dana dari para investor untuk kemudian diinvestasikan oleh manajer investasi ke berbagai instrumen seperti deposito, obligasi, atau saham.


Bagi kamu yang baru memulai atau tidak memiliki banyak waktu serta keahlian untuk menghitung risiko investasi, reksa dana bisa menjadi pilihan yang tepat. 

Investasi ini menawarkan alternatif bagi pemodal kecil yang ingin berinvestasi secara lebih mudah dan praktis.


Agar dana bisa berkembang secara optimal dan aman, pastikan mengikuti enam tips memilih manajer investasi yang tepat seperti diatas. 


7 Tips Memilih Manajer Investasi Yang Tepat Agar Untung Maksimal 7 Tips Memilih Manajer Investasi Yang Tepat Agar Untung Maksimal Reviewed by Dita Khafifah on September 02, 2024 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.